Lompat ke isi utama

Berita

“Webinar Seleksi calon anggota KPU dan Bawaslu priode 2022-2027 untuk mengelola Pemilu dan Pilkada serentak 2024 ditengah pandemi Covid-19”

Arga Makmur-Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Bengkulu Utara-

Ketua dan Anggota, Koordinator Sekretariat mengikuti webinar seleksi Calon Anggota KPU RI dan Bawaslu RI Periode 2022-2027 untuk mengelala Pemilu dan Pilkada Serentak 2024 di Tengah Pandemi Covid-19, yang diselenggarakan oleh Dirjen Polpum Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, 11 Oktober 2021.

Kegiatan diikuti oleh Sekda Provinsi dan Kabupaten/Kota seluruh Indonesia, Ketua KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota Seluruh Indonesia, dan Ketua Bawaslu Provinsi dan Kabupaten/Kota seluruh Indonesia. Pembuka kegiatan sekaligus pengantar diskusi disampaikan oleh Bahtiar selaku Dirjen Polpum kementerian dalam negeri menyampaikan, Hari ini negara dan masyarakat sedang menghadapi Covid 19 dengan segala dampak (ekonomi dan kesehatan) dengan cara hidup kita juga harus berubah, bagaimana mengelolah negara menyeluruh, Pemerintah dan dengan kita sendiri mengelolah pribadi, keluarga dan kemasyarakatan juga harus kompatibel dengan situasi yang berubah ini. Oleh karena kita membutuhkan penyelenggara pemilu 2024 para calon anggota KPU dan Bawaslu RI juga yang Kompatibel dengan itu.

Penyampaian pertama disampaikan oleh Nur Hidayat Sardini selaku Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro menyampaikan tentang Overview kita tentang bagaimana tantangan integritas Pemilu dan integritas Penyelenggara Pemilu, dan Nur Hidayat juga menyampaikan Terciptanya Pemilu yang berintegritas adalah kunci dari segala kunci dan tim seleksi juga menjadi kunci dari segala kunci.

Penyampaian kedua disampaikan oleh Akmal Malik selaku Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri menyampaikan tentang Persoalan Integritas penyelenggara setelah suatu hal yang menjadi PR bagi siapapun nanti yang menjadi Tim Pansel yang ditunjuk oleh Presiden, kita tahu betapa sulitnya mendeteksi persoalan  integritas ini. Dan Akmal Malik juga menyampaikan pada intinya sinergi dan komunikasi adalah kunci untuk kita membangun demokrasi yang lebih baik di tahun 2024.

Penyampaian ketiga disampaikan oleh Aditya Perdana selaku DIREKTUR PUSKAPOL FISIP UI menyampaikan tentang Kekuatan dan Kompetensi Calon Penyelenggara Pemilu dan Calon Penyelenggara Pemilu mempunyai karakter seperti: Pengetahuan dan keterampilan kepemiluan yang memadai, Manajer yang terampil dan handal, Kolaborasi, Inovasi, dan Penyelesaian masalah dengan cepat.

Penyampaian keempat disampaikan oleh All Araf selaku Dosen HI Universitas Paramadima, menyampaikan tentang Pemilu 2024 dalam bingkai demokrasi dan HAM ( Proses Seleksi KPU dan Bawaslu di Masa Pandemi Covid-19), dan calon Anggota KPU dan Bawaslu Memiliki Kompetensi,  integritas, independen, inovasi dan kreatif khususnya dalam menghadapi Pandemi C19, pola komunikasi yang baik, netralitas yang kuat dalam menghadapi beragam tekanan, tracked record yang baik, faktor kesehatan penting, karena beban Pemilu yang berat ditambah kondisi Pandemi jika terus berlanjut.