Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Kabupaten Bengkulu Utara mengikuti Webinar KASN mencegah Politisasi Sekolah dan Kampus dalam Pemilu dan Pemilihan Tahun 2024 melalui Zoom Meeting. Kamis, 27 Juli 2023.

Arie Budiman selaku Komisioner KASN Bidang Penerapan Nilai Dasar Kode Etik, Kode Prilaku, Netralitas ASN menyamapiakn upaya pencegahan pelanggaran netralitas KASN sosialisasi secara luas pada latar belakang jabatan, dan dikalanagan tenaga pendidik yaitu guru dan dosen untuk kualitas guru, kesejahteraan guru, politisasi guru dan politisasi guru tidak kampanye, sosialisasi di media sosial, menyediakan kegiatan yang mengarah keberpihakan.


Wawan Mas’udi, MPA, Ph.D. selaku Dekan Fisipol Universitas Gadjah Mada menyampaikan Dosen dan guru tidak diperbolehkan mengikuti politik praktis pemilu dan pemilihan hendaknya berjalan dengan jujur dan adil jika terdapat interpensi politik praktis dapat melaporkan ke Media Pengaduan Masyarakat Kemendikbudristek sesuai dengan Permendikud Nomor 28 Tahun 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.


Subiyanto, S.H., M.Si selaku Inspektur IV Itjen Kemendikbudristek sedang menyiapkan surat edaran tentang netralitas ASN dikalangan tenaga pendidik bahwa seluruh ASN tenaga fungsional, tenaga pendidik tidak boleh berpihak agar ASN tetap netral. Pencegahan praktek-praktek politisasi ASN tidak boleh memihak, tenaga dosen dan guru tidak boleh memihak, bebas konflik kepentingan sesuai dengan norma dan ketentuan yang berlaku.Larangan ASN pada Pemilu dan Pemilihan yaitu tidak kampanye di media sosial dan netralitas di sekolah atau di kampus.


Khoirunnisa Agustyati, M.IP selaku Direktur Eksekutif Perludem menyampaikan potensi kerawanan politisasi ASN di lingkungan kampus dan sekolah dalam pemilu dan pemilihan 2024, perinsip pemilu, modus politisasi guru atau tenaga pendidik (ICW, 2015), yaitu : Memperbanyak pertemuan guru dan petahana/tim sukses, menjadikan acara guru sebagai ajang sosialisasi peserta pemilu, dana Bantuan Operasional Sekolah untuk membuata spanduk sosialisas petahana/peserta pemilu, briefing dan ancaman agar memilih pendidikan sebagai bantuan petahana, sosialisasi petahan kepada pemilih pemula (murid SMA atau Sederajat), kandidat menjanjikan promosi jabatan apabila kandidat terpilih, mobilisasi dukungan melalui Kepala SKPD Pendidikan, Kompetisi yang sangat ketat ditambah situasi polarisasi di masyarakat.


Khoirunnisa Agustyati, M.IP selaku Direktur Eksekutif Perludem juga menyampaiakn antisipasi, yaitu : Integrasi antara Bawaslu, KASN, Ombudsman, dan Komisi Informasi, termasuk dalam mendorong transparansi penyelesaian kasus ketidak netralan ASN, Sanksi (elektoral dan nonelektoral), mekanisme whistleblowing system, memberikan kenudahan bagi masyarakat untuk melapor, meningkatkan literasi digital ASN.
Kegiatan Webinar KASN mencegah Politisasi Sekolah dan Kampus dalam Pemilu dan Pemilihan Tahun 2024 ditutup dengan closing statmen dari Subiyantoro, S.H., M.Si Inspektur IV Itjen Kemendikbudristek tujuan kegiatan ini bertujuan untuk netralitas ASN pada dosen, guru atau tenaga pendidik, Wawan Mas’udi, MPA, Ph.D. Dekan Fisipol Universitas Gadjah Mada menutup kegiatan dengan menyampaikan fungsi dari Institusi Pendidikan bagaiamana pencegah mendeliver dan menjaga nilai-nilai yang berbasis pada kebenaran pada integritas dan posisi lembaga pendidikan dan keberpihakan kepada perinsip-perinsip integritas.